Nation Branding Indonesia untuk Atasi Persaingan Global
Pernahkah Anda mendengar istilah nation branding saat mendengarkan pidato atau mungkin di webinar dan seminar? Memang istilah tersebut terdengar kurang familiar bagi orang awam. Namun, memahami istilah tersebut ternyata penting. Terutama bagi kalangan mahasiswa yang sedang menempuh bidang studi hubungan masyarakat. Maka Anda pun perlu mencari tahu maknanya.
Saat ini Indonesia sedang menghadapi persaingan global. Mulai dari bidang investasi, pariwisata, hingga perdagangan. Semua bidang tersebut kini tengah mengalami gejolak. Bahkan setiap negara di dunia menciptakan slogan untuk memperkuat citranya. Termasuk salah satunya citra yang dibangun bangsa Indonesia untuk mengatasi persaingan global.
Untuk menciptakan nation branding umumnya semua komponen penting negara perlu bekerja sama. Termasuk pada diplomasi dan kementerian guna menampilkan citranya di hadapan bangsa lain. Bahkan banyak lembaga dituntut untuk mengonsolidasikan dalam promosi di luar negeri. Pameran dalam hal ini juga menjadi bagian dari langkah strategis.
Terutama membangun citra Indonesia di mata dunia. Istilah tersebut juga merujuk pada reputasi positif yang dirasakan oleh masyarakat dunia saat berada di Indonesia. Saat mereka nyaman di situlah citra Indonesia memiliki nilai plus bagi masyarakat dunia. Lebih jelasnya kami ajak Anda melihat penjelasan di bawah ini.
Pengertian dari Nation Branding
Saat pertama kali mendengar istilah tersebut, umumnya kebanyakan orang akan berpikir mengenai suatu produk. Pasalnya istilah branding sering kali digunakan untuk mencerminkan sebuah produk. Namun, dalam hal ini maknanya berbeda dengan produk dengan brand tertentu. Maknanya lebih merujuk pada studi tertentu.
Nation branding dimaknai menjadi sebuah studi yang berkaitan dengan seberapa besar dampak pemasaran produk. Sederhananya yaitu studi yang membahas mengenai citra dari perdagangan produk antar negara dalam suatu dekade tertentu. Penyebutan lain dari istilah tersebut adalah nation image. Nation sendiri diartikan sebagai negara.
Sementara branding atau brand adalah merek atau simbol menginterpretasikan sebuah produk. Di sisi lain brand image juga diartikan sebagai citra suatu mereka. Apa yang muncul di benak konsumen maka itulah yang dinamakan citra merek. Persepsi dari konsumen menjadi sangat penting bagi sebuah branding.
Sehingga jika digabungkan hal ini merupakan sebuah citra yang menggambarkan keseluruhan persepsi suatu bangsa. Tentunya dalam hal ini melibatkan pikiran para pemangku kepentingan di ranah internasional. Tidak hanya itu, citra tersebut juga dipengaruhi oleh orang, budaya, tempat, sejarah, makanan sampai tokoh publik suatu negara.
Strategi Tepat yang Diterapkan
Dalam upaya menciptakan citra diri suatu bangsa ke masyarakat dunia diperlukan strategi yang tepat. Konsep yang masuk ke dalam strategi seperti platform komunikasi dan communication brief. Tidak hanya itu, biasanya dibutuhkan rencana implementasi dari setiap konsep strategi. Tujuannya adalah mengcounter hal negatif.
Hal tersebut bisa saja terlihat pada survey yang dilakukan. Sehingga setiap studi dan konsep yang diterapkan dapat memunculkan nation branding positif bangsa Indonesia ke masyarakat dunia. Peningkatan citra positif Indonesia diharapkan dapat dirasakan oleh masyarakat. Apalagi tujuannya tidak sekedar dari segi ekonomi saja.
Jika dilihat lebih dalam strategi tersebut juga melibatkan nilai ideologi, politik, budaya, sosial, dan keamanan. Sehingga pada akhirnya menciptakan citra positif. Apabila citra positif Indonesia menguat di sektor internasional tentu dampaknya sangat besar. Sebagai contoh posisi Indonesia menjadi negara yang disegani oleh bangsa lain karena kekuatan militer kita sangat kuat.
Dengan demikian, jelas bahwa citra suatu bangsa berdampak pada banyak hal. Oleh karena itu, peningkatan citra baik dilakukan dengan berbagai macam kajian. Misalnya melalui kajian enam dimensi kompetensi nasional. Seperti nation branding di sektor pemerintah, ekspor, masyarakat, budaya, pariwisata, imigrasi, dan investasi.
Posting Komentar untuk "Nation Branding Indonesia untuk Atasi Persaingan Global "